Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT): Syarat, Cara Daftar, dan Jadwal Penyaluran Terbaru

Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau yang kini dikenal sebagai Program Sembako, merupakan salah satu program perlindungan sosial pemerintah yang bertujuan membantu keluarga kurang mampu memenuhi kebutuhan pangan pokok setiap bulan. Program ini terus mendapatkan perhatian besar masyarakat karena manfaatnya yang langsung dirasakan, terutama di tengah kondisi ekonomi yang masih memerlukan stabilisasi.

Apa Itu Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)?

BPNT adalah program bantuan sosial berupa saldo elektronik senilai Rp200.000 per bulan yang ditransfer ke Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) milik keluarga penerima manfaat (KPM). Saldo tersebut dapat dibelanjakan di e-Warong atau agen resmi yang bekerja sama dengan pemerintah.

Jenis komoditas yang dapat dibeli mencakup:

  • Beras

  • Telur

  • Ayam

  • Sayur

  • Buah

  • Sumber protein lainnya

  • Komoditas pangan lokal sesuai ketetapan daerah

Tujuan utama BPNT adalah memastikan keluarga rentan dapat mengakses pangan bergizi seimbang secara konsisten.

Sasaran Utama Penerima BPNT

Program BPNT diprioritaskan untuk:

  1. Keluarga dalam kategori miskin atau rentan miskin

  2. Keluarga yang telah masuk Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)

  3. Keluarga dengan tanggungan anak, lansia, atau disabilitas

  4. Keluarga yang mengalami kondisi sosial ekonomi tidak stabil

Pemerintah menggunakan data dari DTKS yang diverifikasi oleh Kemensos dan pemerintah daerah untuk menentukan siapa saja yang layak menerima program ini.

Syarat Penerima BPNT Terbaru

Untuk menjadi penerima BPNT, warga harus memenuhi beberapa persyaratan berikut:

1. Syarat Utama

  • Warga Negara Indonesia (WNI)

  • Terdaftar dalam DTKS

  • Memiliki Kartu Keluarga (KK) dan KTP elektronik

  • Termasuk kategori miskin atau rentan miskin

2. Syarat Tambahan

  • Tidak sedang menerima bantuan sosial ganda (kecuali program tertentu seperti PIP)

  • Memiliki nomor HP aktif untuk proses verifikasi

  • Mengisi formulir usulan dari pemerintah desa/kelurahan

Warga yang belum masuk DTKS tetap dapat mengusulkan diri melalui mekanisme berikut.

Cara Daftar BPNT Terbaru

Terdapat beberapa cara untuk mendaftar BPNT, baik secara online maupun offline melalui pemerintah daerah.

1. Cara Daftar BPNT Online Melalui Aplikasi Cek Bansos

Ini adalah metode paling praktis dan banyak digunakan.

Langkah-langkahnya:

  1. Unduh aplikasi Cek Bansos dari Kemensos (Play Store).

  2. Buat akun baru dengan memasukkan data sesuai KTP.

  3. Login dan pilih menu “Daftar Usulan”.

  4. Pilih jenis bantuan “Program Sembako (BPNT)”.

  5. Unggah foto KTP, KK, dan kondisi rumah.

  6. Kirim usulan dan tunggu proses verifikasi dari Kemensos dan Dinsos.

Usulan yang lolos verifikasi akan muncul sebagai KPM aktif pada aplikasi.

2. Cara Daftar BPNT Melalui Pemerintah Desa/Kelurahan

Jika mengalami kendala aplikasi, warga bisa daftar secara langsung di kantor kelurahan dengan membawa:

  • KTP

  • KK

  • Surat Keterangan Tidak Mampu (jika diminta)

  • Foto kondisi rumah

Petugas akan menginput data ke dalam sistem Siks-NG untuk selanjutnya dilakukan verifikasi.

Cara Cek Penerima BPNT 2025–2026

Pengecekan status penerima BPNT dapat dilakukan melalui:

1. Aplikasi Cek Bansos

  • Buka aplikasi

  • Masukkan NIK

  • Pilih nama provinsi/kabupaten/kecamatan/kelurahan

  • Sistem menampilkan apakah Anda terdaftar sebagai KPM BPNT

2. Situs Resmi Cekbansos.kemensos.go.id

  • Masukkan data diri

  • Isi kode captcha

  • Klik Cari Data

3. Melalui Ketua RT/RW atau Pendamping Sosial

Data biasanya diperbarui setiap bulan, terutama menjelang penyaluran.

Nominal BPNT Terbaru

Nominal BPNT tahun 2025–2026 tetap Rp200.000 per bulan, namun dapat digabungkan jika terjadi penundaan penyaluran.

Contoh:

  • Jika pencairan Januari tertunda dan dicairkan bersamaan dengan Februari → total Rp400.000.

Jadwal Penyaluran BPNT

BPNT biasanya disalurkan:

  • Setiap bulan

  • Melalui Himbara (BRI, BNI, Mandiri)

  • Langsung ke KKS

Namun jadwal dapat menyesuaikan kebijakan pusat.

Umumnya pencairan terjadi pada:

  • Minggu ke-2 atau ke-3 setiap bulan

  • Periode awal tahun untuk percepatan

Pemerintah juga biasanya memberikan bantuan tambahan jelang Lebaran dan akhir tahun.

Tempat Membelanjakan BPNT

Saldo BPNT hanya dapat digunakan di:

  • e-Warong

  • Agen BRI Link

  • Agen sembako resmi

  • Koperasi pangan yang bekerja sama

KPM tidak boleh menukar saldo menjadi uang tunai.
Jika menemukan agen yang memaksa, segera laporkan ke Dinsos atau pendamping PKH.

Penyebab Tidak Muncul sebagai Penerima BPNT

Beberapa alasan umum:

  1. Data tidak valid (NIK/KTP tidak sesuai)

  2. NIK belum masuk DTKS

  3. Perubahan status ekonomi

  4. Duplikasi penerimaan bansos ganda

  5. Nomor HP tidak aktif sehingga gagal verifikasi

  6. Belum diverifikasi Dinsos

Solusinya adalah memperbarui data di Dukcapil, memastikan NIK valid, dan mengajukan usulan melalui aplikasi Cek Bansos.

Baca Juga: Cek NISN: Cara Cek Nomor Induk Siswa Nasional Secara Online dan Terbaru

Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) menjadi salah satu bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam mendukung kebutuhan pangan keluarga kurang mampu. Dengan proses pendaftaran yang kini semakin mudah melalui aplikasi digital, warga memiliki kesempatan yang lebih besar untuk menerima bantuan ini.

Memahami syarat, proses pendaftaran, cara cek penerima, hingga jadwal pencairan membantu masyarakat mengakses informasi dengan cepat dan akurat. Jika masih belum terdaftar, warga dapat mengusulkan diri melalui aplikasi atau pemerintah desa untuk verifikasi lebih lanjut.

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Dilihat 42 Kali.