
KPU Papua Pegunungan Gelar Rapat Evaluasi Pleno Triwulan III dan Bahas Persiapan DP4 serta Pleno PDPB Triwulan IV
Hari Rabu 15 oktober 2025 telah berlangsung Rapat Evaluasi Pleno Triwulan III dan Persiapan DP4 serta Pleno PDPB Triwulan IV oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Pegunungan, yang diikuti oleh seluruh KPU kabupaten/kota di wilayah Papua Pegunungan. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting dan menjadi bagian dari agenda rutin dalam memastikan pelaksanaan Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) berjalan sesuai jadwal dan ketentuan yang berlaku.
Dalam rapat tersebut, Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Naftali Emanuel Paweka, menyampaikan bahwa masih terdapat beberapa data pemilih yang bermasalah atau belum sinkron di sejumlah kabupaten. Beliau mengimbau kepada seluruh operator data kabupaten untuk tetap bersabar dan menunggu arahan resmi dari Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) KPU RI, agar langkah perbaikan dapat dilakukan secara seragam dan terarah.
Selain penyampaian evaluasi, rapat ini juga diisi dengan sesi dengar pendapat antar-kabupaten se-Provinsi Papua Pegunungan. Dalam sesi ini, masing-masing KPU kabupaten menyampaikan progres pelaksanaan pleno, kendala teknis yang dihadapi di lapangan, serta strategi peningkatan kualitas data menjelang pelaksanaan Pleno PDPB Triwulan IV. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Koordinator Divisi Data dan Informasi, Kasubbag Perencanaan, Data, dan Informasi, serta Operator Sidalih dari setiap KPU kabupaten di wilayah Papua Pegunungan.
Selain membahas evaluasi pelaksanaan pleno triwulan III, rapat ini juga menyoroti persiapan pengolahan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) serta rencana pelaksanaan Pleno PDPB Triwulan IV di tingkat kabupaten dan Semester II di tingkat provinsi. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menyamakan pemahaman teknis antar-KPU kabupaten dalam memastikan akurasi, validitas, dan pembaruan data pemilih menjelang tahapan pemilu mendatang.
Melalui evaluasi rutin ini, KPU Papua Pegunungan menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas data pemilih, memperkuat koordinasi dengan KPU RI, serta memastikan setiap proses pemutakhiran berjalan transparan, akuntabel, dan sesuai pedoman teknis yang berlaku.